Perbedaan Terapi Kognitif Dan Senam Otak/Brain Gym Terhadap Penurunan Ansietas Pada Lansia Di PSTW Sabai Nan Aluih Sicincin Tahun 2017
Sari
Ansietas merupakan perasaan takut yang tidak jelas dan tidak didukung oleh situasi. Untuk mengatasi ansietas pada lansia peneliti memberikan 2 bentuk terapi, yaitu terapi kognitif dan senam otak/Bryn Gym. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan antara pemberian terapi kognitif dengan senam otak/Bryn Gym di PTW Sabai Nan Aluih Sicincin. Rancangan penelitian ini menggunakan Quasy Experiment pre test dan post test without control. Sampel pada penelitian ini berjumlah 40 responden (20 responden kelompok terapi kognitif dan 20 responden kelompok senam otak/Bryn Gym). Teknik pengambilan sampel menggunakan probability sample (simple random sampling). Uji statistik yang digunakan pada penelitian ini adalah paired sampel t-test. Hasil uji statistik perbedaan rata-rata penurunan ansietas sesudah dilakukan terapi kognif dan sesudah dilakukan senam otak/brain gym didapatkan p value = 0,519 dengan α = 0,05, dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara pelaksanaan terapi kognitif dan pelaksanaan senam otak/brain gym terhadap penurunan ansietas. Untuk itu peneliti mengharapkan penilitian ini bisa dijadikan salah satu bentuk terapi tambahan bagi lansia yang mengalami ansietas.