Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Pelaksanaanpencegahan Demam Berdarah (Dbd) Pada Anak Di Rw 02kelurahan Tarok Dipo Wilayah Kerja Puskesmas Guguk Panjang

Sari

Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypty. Penyakit ini sebagian besar menyerang anak berumur < 12 tahun. Berdasarkan data yang diperoleh dari dinas kesehatan setempat, angka kejadian DBD pada anak masih meningkat di wilayah kerja puskesmas Guguak Panjang RW 02 Kelurahan Tarok Dipo RW 02. Untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian demam berdarah pada anak perlu adanya pengetahuan dan sikap yang baik dari ibu agar pelaksanaan pencegahan dapat dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan pelaksanaan pencegahan Demam Berdarah (DBD) pada anak di Wilayah Kerja Puskesmas Guguak Panjang Kelurahan Tarok Dipo RW 02 Tahun 2015. Rancangan penelitian ini menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan crooss sectional. Populasi adalah seluruh ibu yang mempunyai anak usia ≤ 12 tahun di Kelurahan Tarok Dipo RW 02 dengan teknik pengambilan sampel yaitu cluster sampling dengan jumlah sampel 125 orang. Instrumen penelitian terdiri dari kuesioner pengetahuan, sikap dan pencegahan masing-masing 10 pertanyaan. Hasil analisis sebanyak 49 responden (39,2%) ibu memiliki pengetahuan sedang, lebih dari setengah 74 responden (59,2%) sikap ibu positif dan lebih dari setengah88 responden (70,4%) pelaksanaan pencegahan DBD cukup. Hasil analisa bivariat dengan chi-square terdapat hubungan antara pengetahuan (p = 0,000) dan sikap (p = 0,006) ibu dengan pelaksanaan pencegahan Demam Berdarah (DBD) pada anak. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan dan sikap memiliki hubungan yang signifikan terhadap pelaksanaan pencegahan DBD. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi acuan dan tolak ukur untuk penelitian selanjutnya dan dapat mengurangi kasus demam berdarah pada anak di daerah setempat.